Rudi yang juga anggota DPRD Cianjur mengaku tahu peristiwa ini dari warga dan kader AMPG Campaka. Dia sendiri seperti tak percaya ratusan orang yang menjadi korban usai menyantap nasi bungkus pada acara Maulid Nabi di Ponpes As Sidiqiyah Campaka.
Sesaat mendengar kabar itu ia langsung menerjunkan beberapa orang anggotanya lengkap dengan satu unit ambulance untuk memberikan bantuan mengantar warga ke RSUD Cianjur agar segera mendapat perawatan.
"Sabtu sore, kami langsung merunkan anggota medis berikut ambulance guna membawa korban yang harus dirujuk sebagai upaya membantu tim medis yang telah ada di lokasi," tuturnya kepada Radar, kemarin.
Dia mengaku melihat langsung ratusan warga mengalami muntah dan kejang di tempat penampungan sementara di bangunan SD. "Saya sangat prihatin atas kejadian itu dan kami berusaha membantu mereka semampu kami," ujar Rudi ketika penyerahan bantuan.
Sementara itu Camat Campaka Tom Dani Gardiat terpaksa menjaminkan jabatannya guna menutupi biaya perawatan 27 orang warganya yang mengalami keracunan. Pasalnya, warga yang dibolehkan pulang tetap harus membayar biaya pengobatan.
"Saat ini bagi warga yang telah dibolehkan pulang, saya menjaminkan jabatan saya karena belum adanya biaya untuk bayar rumah sakit," aku Tom saat ditemui di RSUD Cianjur, kemarin.
0 komentar
Posting Komentar