CianjurNEWS(12/3) Dua balita penderita gizi buruk (marasmus) masing-masing Deni Firmansyah (3) dan Ilham (3) masih dirawat di RSUD Cianjur dengan kondisi sangat memprihatinkan. Deni dirawat sejak 3 Maret lalu dan Ilham mulai Selasa (11/3) sore sekitar pukul 15:00 WIB. Ilham anak pasangan suami istri (pasutri) Siti Anggraeni (35) dan Hamami (40) warga Kampung Rawabango RT 02/07, Desa Mekargalih, Ciranjang hanya memiliki berat badan 4,6 kilogram.
Tubuh Ilham sangat lemah, perut buncit dan mata cekung. Terdengar suara rengekan anak bungsu dari empat bersaudara itu. "Waktu lahir berat tubuh anak saya sekitar 2,8 kilogram dan karena kerap sakit-sakitan pertumbuhannya tidak normal," tutur Siti kepada Radar di ruangan Aromanis RSUD Cianjur, kemarin.
Ilham sempat dibawa berobat beberapa kali ke bidan setempat serta Puskesmas Ciranjang. Namun, anaknya itu tidak kunjung sehat. "Kata dokter, anak saya menderita penyakit paru-paru dan ada kelainan di alat kelaminnya," ujar Siti yang setiap hari memberikan bubur tim kepada Ilham buatan sendiri.
Sementara Isah Aisyah (37) ibu balita Deni menuturkan, perut anaknya itu tiba-tiba buncit sejak memasuki usia 3 tahun. Dia sempat membawa Deni berobat ke puskesmas sebelum dirujuk ke RSUD Cianjur.
Warga Kampung Ciajang RT 02/01, Desa Sirnagalih, Cilaku itu mengaku anaknya menderita gizi buruk sesuai hasil pemeriksaan dokter.
Deni disarankan untuk dirujuk ke Rumah Sakit Hasan Sadikin (RSHS) Bandung. Namun, dengan kondisi ekomoni yang serba kekurangan, keluarganya tidak bisa berbuat banyak. "Jangankan untuk membawa anak saya ke rumah sakit di Bandung, untuk makan sehari-hari pun sangat sulit," keluh Isah.
Gizi buruk juga diderita Asep Sunarya (21) dan Dede (17) warga Kampung Gudang Uyah, Desa Ciranjang, Cianjur. Keduanya dikabarkan belum mendapat pertolongan tim kesehatan desa setempat.
"Meski mereka sudah dewasa tapi kondisi tubuhnya sangat kecil dan kerap sakit-sakitan. Kami berharap mereka segera mendapat pertolongan," harap Arti Lestari (36) tetangga kedua penderita.
0 komentar
Posting Komentar