Agum menganggap aksi itu tidak terpuji dan bisa dikategorikan kampanye tidak fair. Dia berharap simpatisan AMAN tidak akan berbuat seperti itu.
"Saya prihatin atas aksi tersebut saat kampanye di Kuningan. Saya mengajak pada pihak-pihak tertentu untuk kampanye secara fair," tegas Agum di hadapan ribuan massa AMAN dalam kampanyenya di lapangan Brimob, Cipanas, Cianjur, kemarin.
Mantan Menteri Perhubungan pada era Presiden Abdurahman Wahid (Gus Dur) itu juga mewanti-wanti adanya serangan fajar satu hari menjelang pencoblosan Pilgub 13 April mendatang. Agum mengingatkan pendukung dan simpatisannya jangan mau diberi uang kecil lantas memilih yang bukan pilihannya.
Pasangan AMAN yang didukung koalisi tujuh partai ini sepakat memberantas korupsi di Jabar yang akan dimulai dengan membenahi internal kepribadian serta birokrasinya.
Cawagub Nu'man Abdul Hakim menyebut indeks pembangunan manusia (IPM) Jabar saat ini berada pada urutan 14 secara nasional. "Sudah saatnya apabila Jabar mengalami perubahan dan itu harus dimulai dari pribadi dan tekad pemimpinnya. Tekad saya sama dengan Pak Agum, berkomitmen untuk memberantas korupsi. Kalau perlu kami buat MoU dengan kejaksaan dan kepolisian untuk mewujudkannya," tandas Nu'man.
Dia juga berpesan tidak saling ejek dengan pendukung pasangan lain calon gubernur Jabar dan harus berpikir untuk maju bersama. Nu'man sebelumnya pada pagi hari sekitar pukul 08:00 WIB menyempatkan diri mengunjungi Lembaga Pemasyarakatan Cianjur. Dia bersilaturahmi dengan 800 narapidana sekaligus memberikan santunan.
0 komentar
Posting Komentar